![]() |
hal yang dilarang untuk dilakukan ketika ziarah Kubur (tirto.id) |
Tujuan dari ziarah kubur sendiri yakni untuk mengingat mati, melembutkan hati dan meneteskan air mata. Ziarah kubur baik untuk dilakukan supaya hilang cinta terhadap dunia yang berlebihan. Agar mengingat kematian.
Mendekati bulan Ramadhan umat muslim di Indonesia biasanya melakukan ziarah kubur, mengunjungi makam orang tua, sanak keluarga yang sudah meninggal untuk mendoakannya, selain itu juga membersihkannya.
Ziarah kubur memang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW, namun demikian ada hal yang dilarang untuk dilakukan ketika berkunjung ke kuburan.
Dikutip dari kanal YouTube Audio Dakwah yang diunggah pada 10 April 2018 dengan judul Hukum Ziarah Kubur. Dilarang Jika Melakukan Ini - Ustadz Adi Hidayat LC MA.
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَدْ كُنْتُ نَهَيْتُكُمْ عَنْ زِيَارَةِ الْقُبُورِ فَقَدْ أُذِنَ لِمُحَمَّدٍ فِي زِيَارَةِ قَبْرِ أُمِّهِ فَزُورُوهَا فَإِنَّهَا تُذَكِّرُ الْآخِرَةَ
"Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah bersabda: "Sesungguhnya dahulu aku telah melarang kalian berziarah kubur, maka kini ziarahilah kuburan karena yang demikian dapat mengingatkan kalian kepada akhirat dan dengan menziarahi kubur adalah menambah kebaikan. Barangsiapa yang berkehendak untuk menziarahinya, maka ziarahilah, dan jangan kalian mengucapkan kata kata yang bathil," (HR. Muslim, Abu Dawud, Baihaqi, an-Nasa'i, dan Ahmad).
Biasanya budaya itu muncul karena biasa, setelah menjadi kebiasaan maka akan menjadi tradisi nantinya.
Maka ketika tradisi itu kuat dimasyarakat, diawal-awal iman masih lemah dan belum ada penguatan taufiq yang kuat, muncul kebiasaan itu.
Selain itu berdoa dan memohon kepada ahli kubur itu tidak diperbolehkan, seperti permohonan semacam minta rezeki, minta dimudahkan jodoh, dan lain-lain.
Maka dilarang oleh Nabi Muhammad SAW untuk sementara waktu ziarah kubur, bukan tidak boleh namun dikhawatirkan ketika ada yang meninggal, tradisi tadi lebih kuat daripada keimanan yang seharusnya muncul akan terhenti.
Dari hadist diatas Nabi Muhammad SAW melarang untuk ziarah kubur karena dikhawatirkan umat Islam akan meratap dan minta-minta kepada yang tidak baik.
Namun saat ini Nabi Muhammad SAW menganjurkan kita ziarah kubur, karena yang demikian dapat mengingatkan kita kepada akhirat dan dengan menziarahi kubur akan menambah kebaikan.
Barangsiapa yang berkehendak untuk menziarahinya, maka ziarahilah, dan jangan kalian mengucapkan kata kata yang bathil.
0 Komentar